Hadiri Acara Perindo, Gubernur Kaltim Singgung soal Kesenjangan Pembangunan di Indonesia
Sabtu, 24 September 2022 - 20:39:00 WIB
Dzulfikar Ash
"Bayangkan kita lihat di pulau Jawa itu dengan keretanya, sudah sangat maju luar biasa, coba kita lihat di Kalimantan termasuk di NTB sangat menyedihkan jalan-jalan dan kita menikmati seolah-olah jalan di lautan bergelombang," tuturnya.
Menurutnya, sebagai gubernur dia sudah sepatutnya menyampaikan persoalan yang dihadapi di Kaltim. Terutama, lanjut dia menyangkut kesenjangan dan tidak meratanya pembangunan di Indonesia.
"Saya sampaikan perlunya ada perubahan dan tantangan, kalau permasalahan ini diangkat oleh partai perindo, saya yakin Perindo berkembang lebih pesat," katanya.
Editor: Kurnia Illahi
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Aceh
4 jam lalu
Aceh Tamiang Darurat Pangan, Perindo Turun Tangan Dirikan Dapur Umum
Regional
1 hari lalu
Puluhan Rumah Kampung Adat Waru Wora Terbakar, Perindo Turun Tangan Salurkan Bantuan
Jatim
5 hari lalu
Bangkalan Fokus Perbaikan Gizi Anak, Muhammad Mosleh: Peran Komunitas Jadi Kunci Tekan Stunting
Jatim
11 hari lalu
Sri Gusni Beberkan 3 Prioritas Pascabencana Erupsi Semeru, Dorong Pemulihan di Kawasan Terdampak
Sulut
12 hari lalu
Anggota DPRD Bitung Devie Barakati Dorong Inovasi Olahan Ikan untuk Sejahterakan Nelayan
Aceh
25 hari lalu
Sekjen Perindo: Rakerwil Aceh Langkah Maju Songsong Pesta Demokrasi 2029
Berita Terkini
Kaltim
2 hari lalu
Pegawai PT Pos Balikpapan Jadi Korban Perampokan, Kepala Dibacok
Kaltim
3 hari lalu
Hasil Timnas Indonesia vs Myanmar, Menang 3-1 Garuda Muda Tersingkir dari SEA Games 2025
Kaltim
5 hari lalu
10 Menu Simpel Sayur dan Buah untuk di Rumah dengan Belanja Grocery Online di BlibliFresh!
Kaltim
6 hari lalu
Brutal! Pemuda di Kukar Aniaya Pacar gegara Cemburu, Dihajar dan Diinjak
Kaltim
10 hari lalu
Ditargetkan Beroperasi Komersial 2026, Bandara VVIP IKN Tunggu Perpres
Kaltim
12 hari lalu
Polda Kaltara Tetapkan 6 Tersangka Korupsi Kredit Fiktif, Kerugian Negara Rp208 Miliar