Pria Ini Mendadak Jadi Orang Terkaya ke-25 di Dunia Setelah Bank Salah Transfer Rp744,1 Triliun
WASHINGTON, iNews.id - Darren James, seorang pria asal Amerika Serikat (AS) mendadak menjadi orang terkaya ke-25 di dunia. Ia mendadak kaya karena bank salah mentransfer USD50 miliar atau lebih dari Rp744,1 triliun ke rekeningnya.
Melihat itu, ayah dari dua anak ini tercengang dan tidak percaya ketika memeriksa rekening banknya.
Bukan itu saja, kata Darren, istrinya juga terkesima uang sebanyak itu telah muncul di rekening bank.
Kesalahan bank mentransfer itu membuatnya pria asal Louisiana, AS ini 10 kali lebih kaya dari bos Virgin, Richard Branson.
"Sungguh gila hanya untuk melihat seperti apa karena saya belum pernah melihat angka nol sebanyak itu dalam hidup saya," katanya kepada BR Proud.
Darren mengaku akan mengembalikan uang itu kembali ke pemiliknya yang sah. Bahkan, dia sudah menghubungi banknya, Chase Bank, untuk mengatur pengembaliannya kepada pemilik yang sah.
"Kami tahu itu bukan milik kami," katanya.
"Kami tidak mendapatkannya, jadi kami tidak bisa berbuat apa-apa dengan itu," ujarnya, yang dilansir dari The Mirror, Kamis (8/9/2022).
Darren mengaku lebih baik untuk tetap berpegang pada hasil kerjanya. Dia merupakan seorang agen real estate.
Ia menyebut, menyimpan kekayaan dari yang bukan miliknya akan dianggap sebagai pencurian. Setelah itu dirinya memberi tahu Chase Bank, dan beberapa hari kemudian dana itu langsung ditarik lagi dari rekeningnya.
Namun, ia menyebut, bank tidak pernah mengungkapkan dari mana uang itu berasal, atau bagaimana kesalahan itu terjadi.
"Itu adalah penangguhan yang di tempatkan di atasnya. Itu muncul pada hari Sabtu untuk membuat deposit untuk putri kami. Itu tinggal di sana pada hari Minggu, Senin dan Selasa itu hilang," paparnya, tentang insiden perbankan yang terjadi pada Juni 2021 tersebut.
Kata Darren, orang yang berbuat baik mengatakan bahwa jika dia menemukan dirinya dengan uang sebanyak itu secara sah, dia akan membantu orang lain.
"Saya akan memberi orang lain untuk memberi orang harapan bahwa ada hal positif di dunia ini," ujarnya.
"Itulah impian terbesar saya." lanjutnya.
Editor: Candra Setia Budi