10 Alat Komunikasi Tradisional Beserta Fungsinya, Nomor 3 Tanda Bahaya dan Berkumpul

BALIKPAPAN, iNews.id - Alat komunikasi tradisional merupakan media sederhana yang digunakan sebagai transmisi pesan oleh pengirim (komunikator) ke penerima (komunikan) dengan menggunakan media tradisional. Biasanya metode yang digunakan alat komunikasi masih menggunakan metode manual karena belum ditemukannya teknologi pada masa itu.

Komunikasi merupakan hal yang fundamental bagi kelangsungan hidup manusia. Komunikasi juga sangat mutlak dibutuhkan untuk menjalin hubungan dalam kehidupan sehari-hari. Meskipun komunikasi tradisional sebagian besar hanya terjadi di daerah pedesaan, namun komunikasi tradisional juga terjadi di perkotaan.

Mengenal Konsep Pernikahan Tradisional atau Nasional, Ini Bedanya

Alat komunikasi tradisional diciptakan untuk memenuhi keperluan manusia yang akan berinteraksi dengan orang lain. Alat komunikasi tradisional ada pada zaman dulu Ketika belum ada alat komunikasi modern seperti sekarang ini.

Macam-macam alat komunikasi tradisional beserta fungsinya:

1. Beduk

Merupakan alat komunikasi tradisional yang digunakan pada zaman dulu. Bentuk dan metode penggunaanya sama seperti gendang.

19 Alat Musik Tradisional Indonesia dan Asal Lengkap Cara Memainkannya

Beduk terbuat dari kulit lembu atau sapi. Menurut Arkeologi Dwi Cahyono dari Universitas Malang mayakini, beduk sebenarnya sudah digunakan oleh manusia prasejarah atau zaman perunggu.

Beduk digunakan sebagai alat komunikasi atau pertanda kegiatan masyarakat, mulai dari ibadah masuknya waktu sholat, pertanda bahaya hingga pertanda berkumpulnya komunitas.

2. Lonceng

Serupa dengan kentungan dan beduk, lonceng merupakan alat komunikasi tradisional yang menghasilkan bunyi, lonceng berbahan dasar logam dan berbentuk cangkir berongga yang terbalik.

Kegunaan lonceng untuk pertanda waktu atau untuk menginformasikan sesuatu. Ada juga yang menggunakan lonceng untuk ibadah ritual keagamaan, seperti wihara, kelenteng dan juga gereja.

3. Kentungan

Kentungan tidak berbeda jauh dengan beduk. Kentungan merupakan alat komunikasi tradisional yang metode penggunaanya dengan cara dipukul.

Kentungan menggunakan bahan utama bambu atau kayu. Fungsi kentungan dibunyikan untuk menyatakan tanda waktu dan tanda bahaya atau mengumpulkan massa.

4. Surat

Merupakan alat komunikasi tradisional. Surat termasuk salah satu media untuk menyampaikan pesan melalui lembaran kertas yang biasanya dikirim melalui merpati pada masa lampau, kini surat bisa disampaikan melalui layanan pos.

Surat digunakan dengan cara ditulis isi pesan di lembaran kertas yang ingin disampaikan.

Editor: Kurnia Illahi