Dia mengatakan, kontrak dengan pemenang kontrak tender PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk tanggal 26 Desember 2022 senilai Rp395.792.799.000, di mana lokasinya berada 150 meter Puncak Steling dan 700 meter dari Sungai Mahakam.
Adapun metode pembangunan terowongan dimulai dari landscaping dan pembuatan jalan masuk, kemudian dilakukan marking penggalian, setelah itu penggalian dan pemasangan rangka baja pada titik yang sudah ditandai.
Kemudian, dalam pekerjaan steel supporting dan excavation, dimulai dari pemasangan shotcrete dan rockbolt pada setengah penampang terowongan.
Setelah itu, penanaman rockbolt dengan ke dalaman hingga lima meter untuk menjaga stabiltas atap terowongan, sebelum nantinya dilakukan penggalian bertahap (loading-unloading) pada sepanjang terowongan.
“Untuk pengecoran dan perakitan tulangan pada pekerjaan terowongan, kami akan memulainya dengan penggalian plat bawah, lalu perakitan tulangan, setelah itu pemasukan scafolding frame struktur beton terowongan dan kemudian dilakukan pengecoran pada struktur beton terowongan,” ujarnya.
Editor : Candra Setia Budi
Artikel Terkait