5. Jus Beri
Banyak buah beri kaya akan antioksidan dan serat yang keduanya dapat membantu menurunkan kadar kolesterol.
Secara khusus, antosianin, yakni agen antioksidan kuat dalam buah beri dipercaya dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol.
Buah beri juga rendah kalori dan lemak. Untuk mengonsumsi buah beri, Anda bisa menjadikannya jus atau sebagai smoothie.
6. Minuman Coklat
Kakao adalah bahan utama dari coklat hitam. Ini mengandung antioksidan yang disebut flavanol yang dapat menurunkan kadar kolesterol.
Sebuah studi pada 2015 menemukan bahwa mengonsumsi minuman 450 mg yang mengandung flavanol kakao dua kali sehari selama satu bulan, dapat menurunkan kadar kolesterol jahat sekaligus meningkatkan kadar kolesterol baik.
7. Minuman yang mengandung sterol dan stanol
Sterol dan stanol adalah senyawa kimia penting yang terdapat dalam membran sel tanaman tertentu. Senyawa ini memiliki molekul yang mirip dengan molekul kolesterol.
Jadi saat sterol dan stanol masuk ke dalam saluran pencernaan, senyawa ini akan menghambat penyerapan kolesterol dalam usus.
Anda bisa mendapatkan sterol dan stanol cukup banyak dari produk minuman yang ditambahkan senyawa tanaman ini.
Sejumlah produsen diketahui telah menambahkan bahan kimia ini ke beberapa makanan dan minuman, termasuk minuman yogurt yang diperkaya, susu, dan jus buah.
FDA menyatakan bahwa kebanyakan orang harus mencoba mengonsumsi 1,3 gram atau lebih sterol dan 3,4 gram stanol per hari untuk mendapatkan manfaat maksimal penurunan kolesterol.
Itu dia deretan minuman penurun kolesterol, minuman tersebut aman untuk diminum setiap harinya.
Editor : Candra Setia Budi
Artikel Terkait