"Kehadiran pabrik smelter nikel yang berpusat di Kelurahan Pendingin, Kecamatan Sangasanga ini pun diharapkan mampu memasok kebutuhan transisi energi di Kaltim dan Indonesia," tutur Bupati Kukar.
Kepada masyarakat sekitar, Edi Damansyah mengimbau agar memanfaatkan kehadiran PT KFI untuk bisa melibatkan diri. "Persoalan investasi di Kukar masih bisa terukur, harus dijaga kondusivitasnya. Tidak hanya dari sisi pemerintah tapi kebaradaan manajemen perusahaan juga sangat menentukan," ucap Edi Damansyah.
"Bagaimana menaati seluruh aturan pedoman yang berlaku terutama izin kelola lingkungan, dan respon terhadap tenaga kerja setempat. Ini kita kawal secara langsung," ujar dia.
Aspirasi sebaiknya disampaikan dengan cara bagus. Seperti melalui saluran dan mediasi yang benar sehingga bisa didiskusikan bersama perusahaan.
Keberadaan industri ini, tutur Edi Damansyah, menjadi salah satu sektor yang diinginkan oleh Kutai Kartanegara. Keberadaan pabrik smelter nikel pertama di Kaltim ini pun diharapkan mampu menyerap 10.000 tenaga kerja lokal.
Editor : Agus Warsudi
smelter smelter nikel pabrik smelter nikel Proyek smelter nikel kutai kartanegara di kutai kartanegara kalimantan selatan di Kalimantan Selatan bupati kukar
Artikel Terkait