Kronologi 2 Investor China Ditebas Mandau, sempat Cekcok gegara Tak Fasih Bahasa Indonesia

KUTAIKARTANEGERA, iNews.id - Dua investor asal China ditebas mandau di lokasi tambang di Desa Purwajaya, Kecamatan Loajanan, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur (Kaltim) sempat cekcok dengan pelaku.  Korban yang tak fasih berbahasa Indonesia diduga menjadi pemicu.

Kasat Reskrim Polres Kukar AKP I Made Suryadinat mengatakan, peristiwa itu Minggu (25/9/2022). Kedua korban yakni Ni Chaogang dan Ni Xiuming. Sementara pelaku berinisial H dan A. Pertemuan keempatnya berawal dari pemilik lahan yang meminta pelaku menjaga lahan.

Baca Juga

2 Investor Batubara asal China Ditebas Mandau di Lokasi Tambang, 1 Orang Tewas

"Jadi pemilik lahan ini menitip pesan kepada kedua tersangka untuk menjaga tanah milik saksi. Kedua tersangka pun bertemu korban,"  I Made Suryadinat, Selasa (27/9/2022).

Namun, saat bertemu korban terjadi cekcok karena ketidakfasihan korban dalam berbahasa Indonesia. Setelah adu mulut korban memukulan pelaku dengan kayu. Spontan kedua tersangka mencabut parangnya jenis mandau dari pinggangnya menebas kedua korban.

Baca Juga

Tambang Batubara Ilegal di Kawasan IKN Nusantara Digerebek

"Cekcok itu karena ketidakfasihan korban dalam berbahasa Indonesia. Korban menurut saksi-saksi memukul kedua pelaku terlebih dahulu dengan kayu. Tersangka spontan mengambil parang yang ada di pinggangnya kemudian menebas korban," katanya.

Satu orang tewas dan satu lagi alami luka berat yakni mengalami satu jari manis sebelah kanan putus. Pihak Polres Kukar berhasil mengamankan sejumlah barang bukti satu parang jenis mandau dan satu parang bungkul.

Baca Juga

Longsor di Kotabaru Kalsel, 5 Orang Ditemukan Tewas

Sebelumnya korban sudah bersepakat dengan pemilik lahan setelah selesai ditambang harus ditimbun kembali. Ternyata dalam kurun waktu satu tahun lahan tersebut tidak ditimbun kembali. Oleh sebab itu, kedua tersangka disuruh menjaga lahan tersebut.

Editor: Nani Suherni