get app
inews
Aa Text
Read Next : BMKG Rilis Peringatan Dini Gelombang Tinggi hingga 4 Meter, Ini Wilayah Terdampak

Cuaca Ekstrem Laut di PPU, Waspada Gelombang Tinggi dan Banjir Rob

Minggu, 25 Desember 2022 - 13:52:00 WIB
Cuaca Ekstrem Laut di PPU, Waspada Gelombang Tinggi dan Banjir Rob
Waspada cuaca ekstrem laut di Penajam Paser Utara yang dapat menimbulkan gelombang tinggi dan banjir rob. Ilustrasi banjir rob. (Foto: Ilustrasi banjir rob/Ist)

PENAJAM PASER UTARA, iNews.id - Warga yang berada di kawasan pesisir Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim), diminta untuk waspada terhadap cuaca ekstrem laut. Hal itu diungkapkan Kepala Pelaksana BPBD PPU Marjani.

"Cuaca ekstrem laut ini dapat menyebabkan beberapa hal, seperti gelombang tinggi, kemudian banjir rob seperti yang melanda dua kelurahan di Penajam Jumat kemarin," katanya, Sabtu (24/12/2022). 

Diketahui, dua kelurahan yang terkena banjir rob itu itu yakni Kelurahan Tanjung Tengah dan Kelurahan Saloloang, Penajam.

Akibat banjir rob tersebut, terdapat delapan rumah dengan delapan kepala keluarga (KK) yang dihuni 36 jiwa di Kelurahan Tanjung Tengah terendam banjir, tinggi muka air (tma) di halaman rumah rata-rata sekitar 40 cm dan tma di dalam rumah sekitar 10 cm.

Sedangkan di Kelurahan Saloloang, terdapat satu rumah (bagian dapur) yang mengalami kerusakan parah akibat hantaman banjir rob. Rumah berukuran 2,5 X 6 meter ini dihuni satu KK dengan dua jiwa.

Selain rumah warga, banjir rob di Kelurahan Saloloang juga merendam salah satu SD, yakni SDN 018 Penajam dengan tma di halaman sekolah sekitar 40 cm dan di dalam sekolah sekitar 15 cm, namun telah surut.

Saat ini, kata dia, tim dari Pusdalops BPBD PPU masih melakukan pemantauan bersama sejumlah pihak, seperti kepolisian, dinas perhubungan, Babinsa, dan beberapa warga setempat.

Editor: Candra Setia Budi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut