BPBD Ingatkan 9 Kecamatan di Samarinda Rawan Tanah Longsor

Untuk daerah yang belum terpasang rambu, BPBD Samarinda telah menganggarkan untuk pemasangan rambu rawan longsor di tahun depan, sehingga secara perlahan kawasan yang rawan longsor tersebut akan terpasang rambu peringatan.
Dalam mitigasi bencana, pihaknya juga telah menggandeng Balai Wilayah Sungai Kalimantan IV Samarinda, yakni untuk pemasangan rambu pada kawasan rawan banjir di sejumlah lokasi di Samarinda, terutama pada daerah aliran sungai (DAS) baik Sungai Mahakam, Sungai Karang Mumus, dan lainnya.
"Ada 13 rambu peringatan banjir pada 13 titik rawan yang kami pasang atas kerja sama dengan Balai Wilayah Sungai Kalimantan IV. Dari peringatan ini kami harapkan dapat meminimalisir risiko bencana banjir terhadap masyarakat," ujarnya.
Mitigasi bencana lainnya yang telah pihaknya lakukan antara lain melakukan pelatihan kebencanaan dan simulasi, sehingga mereka yang berada di lokasi rawan bencana sudah tangguh dan paham apa yang harus dilakukan jika sewaktu-waktu terjadi bencana.
"Untuk pelatihan kebencanaan, banyak unsur yang kami libatkan, terutama para relawan, sedangkan untuk simulasi bencana, sasarannya adalah warga yang tinggal kawasan rawan bencana dan para pelajar mulai TK hingga SMA," ungkapnya.
Editor: Candra Setia Budi