Presiden Jokowi saat membuka Kongres XXXII dan MPA XXXI St Thomas Aquinas Tahun 2022, Rabu (22/6/2022). (Foto : YouTube Setpres)

"Padahal kita memiliki 17.000 pulau, satu pulau diisi 56 persen penduduk kita sehingga bebannya Jawa ini berat sekali," katanya.

Alasan lainnya, terkait produk domestik bruto (PDB) sebanyak 58 persen berada di Pulau Jawa. Jokowi juga tidak ingin Indonesia dianggap Jawa sentris, maka dari itu mengeksekusi untuk memindahkan ibu kota.

"Terus yang rakyat kita yang ada di luar Jawa itu berada di 17.000 pulau itu dibagi berapa persen?. Ini yang sering saya sampaikan, ini pemerataan ekonomi," katanya.

"Yang paling penting memang kita ingin Indonesia sentris bukan Jawa sentris. Kita garis dari Barat ke Timur, dari Utara ke Selatan ketemu di paling tengah yaitu Provinsi Kalimantan Timur setelah beberapa provinsi juga kami cek semuanya," ucapnya.


Editor : Donald Karouw

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network