Puasa Tasua 9 Muharram memiliki hikmah bagi umat Islam agar menyelisihi ibadah kaum Yahudi. (Foto: Freepik)

Dalil tentang kesunnahan puasa 9 Muharram adalah hadits berikut ini.

فَإِذَا كَانَ الْعَامُ الْمُقْبِل إِنْ شَاءَ اللَّهُ صُمْنَا الْيَوْمَ التَّاسِعَ قَال ابْنُ عَبَّاسٍ: فَلَمْ يَأْتِ الْعَامُ الْمُقْبِل حَتَّى تُوُفِّيَ رَسُول اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

Rasulullah SAW bersabda,"Tahun depan insyaallah kita akan puasa pada hari kesembilan. " Ibnu Abbas radhiyallahuanhu berkata,"Belum sampai ke tahun depan Rasulullah SAW telah wafat". (HR. Muslim)

Jika melihat lahiriyah hadits tersebut, puasa Tasua 9 Muharram memang belum sempat dikerjakan Nabi SAW. Namun Rasulullah SAW sudah merencanakannya, sehingga para ulama umumnya sepakat Puasa 9 Muharram termasuk puasa yang disunnahkan.

Demikian penjelasan hikmah puasa Tasua 9 Muharram yang perlu muslim ketahui sebagai pembeda ibadah puasa kaum Yahudi.

Wallahu A'lam


Editor : Kastolani Marzuki

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network