Selanjutnya korban berlari dari dalam ruang jurumudi menuju ke bagian belakang kapal dan dikejar pelaku. Di bagian belakang kapal, pelaku bertabrakan dengan ABK ID yang saat itu berada di lokasi.
Pelaku pun membacok ID dan kembali menyerang korban hingga keduanya jatuh ke laut perairan. Salah satu ABK berhasil menyelamatkan korban, sedangkan pelaku berenang menjauh dari kapal sambil membawa parang.
Saat dinaikkan ke atas kapal, korban dalam keadaan berdarah dan luka pada bagian lengan atas tangan kanan. Sementara ABK ID luka bacok di bagian wajah.
"Seluruh ABK kapal lalu memutuskan untuk membawa kapal ke daratan untuk mencari pertolongan kepada korban yang terluka," ucapnya.
Kapal kelotok lalu tiba di Pos Kamla Muara Pegah, saksi AS kemudian berinisiatif menelepon anggota Polairud yang dia kenal yakni Brigpol I Putu yang ternyata sedang berpatroli. Korban FR lalu dibawa menggunakan speedboat patroli Polairud Polda Kaltim ke ke Klinik Maju Sejahtera guna mendapatkan pertolongan.
"Setiba di klinik korban FR dinyatakan meninggal dunia, sedangkan korban ABK ID mendapat perawatan atas luka-lukanya," ujar Kapolsek.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait