Menurutnya, petugas mengalami kendala masuk ke TKP perumahan asrama lantaran cukup sulit akses ke lokasi. Bahkan petugas harus menggabungkan tiga selang untuk pemadaman dibantu warga setempat.
"Proses pemadaman hampir satu jam karena rumah bahan dasarnya kayu," katanya.
Dalam peristiwa ini, 12 unit armada damkar diterjunkan memadamkan api. Data sementara, sebanyak 7 pintu dari satu barak yang dihuni anggota TNI AD berbagai kesatuan dari Kodam VI Mulawarman terbakar.
"Data sementara 7 kopel yang terbakar," ucapnya.
Danramil memastikan tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Namun kerugian yang ditimbulkan mencapai ratusan juta rupiah.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait