Petugas PMI Kaltim mengevakuasi warga terdampak banjir di Sangatta, Kutai Timur. (Foto: Dok PMI Kaltim)

SANGATTA, iNews.id - Banjir yang merendam Kabupaten Kutai Timur mengakibatkan jalur menuju Kabupaten Berau dan Kalimantan Utara (Kaltara) putus total, Minggu (20/3/2022). Kendaraan tidak dapat melintas lantaran ketinggian air lebih dari satu meter.

Tidak sedikit pengendara yang terjebak banjir. Selain itu, banyak pengguna kendaraan roda empat yang hendak menuju Berau memilih putar balik kembali ke Kota Bontang sembari menunggu ketinggian air surut. 

"Banjirnya terlalu tinggi, jadi terpaksa putar balik ke Bontang untuk menginap. Mudah-mudahan besok sudah bisa dilewati," ujar Sulistiya Hastuti (42), pengendara yang hendak pulang ke Kabupaten Berau, Minggu (20/3/2022) sore.

Tidak hanya banjir, dia juga mengkhawatirkan tanah longsor yang sempat menutup jalur Sangatta-Bontang pada Sabtu (19/3/2022). Longsoran tanah menutup seluruh badan jalan hingga mengakibatkan lalu lintas lumpuh total.

Sementara itu, Dinas Sosial Kaltim menyatakan jika banjir besar melanda dua kecamatan yakni Sangatta Utara dan Sangatta Selatan. Dari data yang dihimpun, warga terdampak banjir di Sangatta Utara 15.504 jiwa dari 3.937 KK. Sedangkan Sangatta Selatan, korban terdampak 1.392 jiwa dari 1.308 KK.


Editor : Nani Suherni

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network