Lalu, Kecamatan Kota Bangun satu titik, Kecamatan Loa Janan dan Loa Kulu masing-masing tiga titik.
"Sedangkan 24 titik panas di Kutai Timur tersebar di dua kecamatan yakni Kecamatan Kaubun terdapat 11 titik dan Kecamatan Bengalon terdeteksi delapan titik panas," jelasnya.
Titik panas itu, kata dia, sudah disampaikan ke instansi terkait, terutama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) baik di tingkat Provinsi Kaltim maupun kabupaten agar mendapat penanganan lebih lanjut.
Untuk menghindari terjadinya kebakaran hutan dan lahan, dia meminta semua pihak untuk tidak membuang puntung rokok sembarangan dan membakar lahan.
"Mengingat akhir-akhir ini kerap terpantau titik panas, maka kami mengimbau semua elemen untuk sama-sama menjaga, seperti tidak membuang puntung rokok sembarangan, tidak melakukan pembakaran saat mengelola lahan, apalagi jika di kawasan tersebut ada hutan atau lahan yang mudah terbakar," ungkapnya.
Editor : Candra Setia Budi
BKMG kembali deteksi 45 titik panas di kaltim titik panas di kaltim titik panas titik panas kaltim tersebar di 4 kabupaten
Artikel Terkait