BMKG mendeteksi 37 titik panas di Kalimantan Timur (Kaltim). Titik panas itu tersebar di 4 kabupaten. (Foto: ilustrasi titik pasan/ist)

Rinciannya adalah empat titik yang terpantau di Kutai Barat, semuanya berada di Kecamatan Jempang, kemudian dua titik yang terpantau di Kutai Kartanegara, keduanya berada di Kecamatan Loa Kulu. Semua titik panas tersebut memiliki tingkat kepercayaan menengah.

Sebanyak 20 titik yang terpantau di Kabupaten Kutai Timur, tersebar pada lima kecamatan, yakni 10 titik di Kecamatan Bengalon, tiga titik di Kecamatan Kaubun, tiga titik di Sangatta Utara, Kecamatan Sangkulirang dan Teluk Pandan masing-masing terdeteksi dua titik.

Dia mengatakan, sebenarnya bulan ini masih masuk musim hujan, namun memiliki peluang dalam beberapa hari tidak terjadi hujan berturut-turut di sejumlah kawasan, sehingga hal ini berakibat pada biomassa yang kering dan rawan terjadi kebakaran lahan dan hutan (karhutla).

Agar tidak terjadi karhutla, dia mengajak semua pihak untuk saling menjaga dan waspada.

"Kami mengimbau semua elemen untuk sama-sama menjaga agar tidak terjadi kebakaran, seperti tidak bermain api, tidak membuang puntung rokok sembarangan, tidak melakukan pembakaran saat mengelola lahan, apalagi jika di kawasan tersebut ada hutan atau lahan yang mudah terbakar," ujarnya.


Editor : Candra Setia Budi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network