Waspada, BMKG Prakirakan 6 Wilayah di Kaltim Hujan Deras dan Angin Kencang Hari Ini dan Besok

JAKARTA, iNews.id - Enam wilayah di kabupaten/kota di kalimantan Timur (Kaltim) diprakirakan akan mengalami hujan lebat, disertai petir dan angin kencang pada hari ini, Senin-Selasa (21-22/11/2022). Enam daerah itu yakni Kota Bontang, Kabupaten Berau, Kutai Barat, Kutai Kartanegara, Kutai Timur, dan Kabupaten Mahakam Ulu.
"Peristiwa ini dapat menyebabkan banjir, sungai meluap, pohon tumbang, dan tanah longsor, sehingga kewaspadaan harus ditingkatkan," ujar Prakirawan Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan BMKG Balikpapan Ilham Rosihan Fachturoni di Balikpapan, Minggu (20/11/2022).
Ia menjelaskan, Kota Bontang pada Senin sekitar pukul 20.00 Wita, hujan petir diprakirakan terjadi di Kecamatan Bontang Selatan, Bontang Barat, dan Bontang Utara.
Kabupaten Kutai Timur pada Senin sekitar pukul 20.00 Wita, hujan lebat hingga petir diprakirakan terjadi pada 16 kecamatan dari 18 kecamatan yang ada, hanya dua kecamatan yang mengalami hujan ringan, yakni Kecamatan Kongbeng dan Sandaran.
Sekitar pukul 23.00 Wita, hujan petir diprakirakan terjadi pada delapan kecamatan, yakni Kecamatan Kaliorang, Karangan Kongbeng, Muara Wahau, Sandaran, Sangkulirang, Busang, dan Kaubun.
Untuk Kabupaten Mahakam Ulu, lanjutnya, sekitar pukul 17.00 Wita dan 20.00 Wita, hujan petir diprakirakan terjadi di Kecamatan Long Hubung, sedangkan pada Selasa dini hari diprakirakan hujan ringan di Kecamatan Laham dan Long Bagun.
Kabupaten Berau pada Senin sekitar pukul 20.00 Wita diprakirakan hujan petir di Kecamatan Kelay dan Segah, pukul 23.00 Wita di Kecamatan Tabalar, Biatan, Batu Putih, Biduk-Biduk, Talisayan, Selasa dini hari hujan ringan di Kecamatan Tanjung Redeb, Maratua, Pulau Derawan, Gunung Tabur, Sambaliung, Teluk Bayur.
"Kabupaten Kutai Kartanegara pada Senin sekitar pukul 17.00 Wita, hujan petir di Kecamatan Kenohan, pukul 20.00 Wita hujan petir di Kecamatan Tenggarong, Tabang, Kembang Janggut, Kenohan, dan Loa Kulu," ujarnya.
Ia menambahkan, informasi prakiraan cuaca ini pun telah disampaikan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, agar dapat dilakukan antisipasi untuk meminimalisir dampaknya ke masyarakat.
Editor: Candra Setia Budi