Pemkot Samarinda Minta Warga Tidak Pesta Kembang Api dan Konvoi saat Tahun Baru
SAMARINDA, iNews.id - Pemerintah Kota Samarinda, mengimbau kepada masyarakat tidak mengadakan pesta kembang api dan konvoi saat menyambut malam pergantian tahun. Hal itu diungkapkan Asisten I Bidang Pemerintahan Sekretariat Kota Samarinda Muhammad Ridwan Tassa.
Bukan tanpa alasan pihak Pemkot Samarinda melarang warganya melakukan pesta kembang api. Sebab, pernah terjadi kebakaran rumah akibat menyalakan kembang api.
Bukan itu saja, dampak lain juga bisa terjadi, seperti kembang api yang bisa mengenai seseorang.
"Kami sudah melakukan rapat koordinasi dengan aparat keamanan untuk penertiban malam Tahun Baru, demi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat," katanya, Kamis (29/12/2022).
Pemkot Samarinda tidak melarang warganya untuk menyambut pergantian tahun baru. Namun, pihaknya meminta warga untuk tidak mengadakan pesta kembang api.
"Silakan rayakan, tapi hendaknya sebatas lingkungan rumah saja, seperti dengan membakar jagung atau ikan, tidak perlu membakar kembang api dan mercon, demi menjaga keamanan dan kenyamanan bersama," ungkapnya.
Pemkot Samarinda, kata dia, telah menginstruksikan Satpol PP supaya mulai sekarang melakukan razia terhadap pedagang kembang api, tujuannya adalah sebagai langkah pencegahan agar tidak terjadi pesta kembang api di malam tahun baru.
Razia terhadap penjualan kembang api perlu dilakukan, lanjutnya, paling tidak untuk mengurangi adanya aktivitas menyalakan kembang api oleh masyarakat, karena banyak dampak negatif yang bisa saja terjadi saat membakar kembang api.
Sementara itu, Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli mengatakan, akan mengerahkan personel kepolisian dalam pengamanan di sejumlah titik yang berpotensi mengundang keramaian seperti di Tepian Mahakam, Taman Samarendah, dan lainnya.
"Imbauan Pemkot Samarinda tentang larangan pesta kembang api dan konvoi yang mengundang kegaduhan, tentu akan kami kawal demi menjaga keamanan dan ketertiban Samarinda. Sedangkan untuk pengamanan, tetap pada 10 titik yang sama dengan pengamanan pada libur Natal lalu," katanya.
Editor: Candra Setia Budi