get app
inews
Aa Text
Read Next : Kecelakaan Maut di Tuban, Remaja Tewas usai Tabrak Belakang Truk

Ngeri! Sopir Travel di Berau Tewas Tertimpa Mobil gegara Dongkrak Jatuh saat Perbaiki Mesin

Jumat, 28 November 2025 - 10:44:00 WIB
Ngeri! Sopir Travel di Berau Tewas Tertimpa Mobil gegara Dongkrak Jatuh saat Perbaiki Mesin
Ilustrasi sopir travel tewas tertimpa kendaraan saat berada di kolong mobil memperbaiki mesin diduga akibat dongkrak jatuh. (Foto: Ist)

TANJUNG REDEB, iNews.id - Seorang sopir travel asal Kota Samarinda berinisial A tewas tertimpa mobil miliknya saat memperbaiki kerusakan mesin di Jalan Rambutan, Kota Tanjung Redeb, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, Kamis (27/11/2025). Peristiwa tragis ini terjadi diduga akibat jatuhnya dongkrak yang digunakan untuk mengangkat mobil, sehingga kendaraan langsung menimpa tubuh korban.

Kapolsek Tanjung Redeb AKP Yurizca Musiardhillah menjelaskan kejadian ini pertama kali diketahui warga sekitar. Mereka curiga melihat korban tak bergerak di bawah mobil yang sedang diperbaikinya. Kecurigaan itu membuat warga melakukan pengecekan lebih dekat.

“Warga sekitar curiga karena korban terlihat tidak bergerak di bawah mobil yang sedang diperbaiki. Saat diperiksa, korban ternyata sudah meninggal,” ujarnya dikutip dari iNews Balikpapan, Jumat (28/11/2025).

Sebelum kejadian, warga melihat korban sedang memperbaiki mobil travel miliknya yang mengalami kerusakan. Saat proses perbaikan berlangsung, diduga korban kurang berhati-hati saat memasang dongkrak sebagai penyangga mobil. Dongkrak itu kemudian jatuh dan gagal menahan beban kendaraan.

Akibatnya, mobil langsung menimpa tubuh korban yang berada tepat di bawah kolong kendaraan. Kondisi tersebut membuat korban tidak sempat menyelamatkan diri. Kejadian tragis ini sontak membuat warga sekitar panik hingga akhirnya melapor ke Polsek Berau.

Petugas kepolisian yang datang ke lokasi langsung melakukan evakuasi korban. Jenazah kemudian dibawa ke RSUD Abdul Rivai untuk dilakukan visum. Dari hasil pemeriksaan tim medis, korban dinyatakan meninggal akibat tertindih benda berat, dengan luka dalam pada bagian dada dan kepala.

Kapolsek Tanjung Redeb mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati saat melakukan perbaikan kendaraan, terutama kerja berat yang melibatkan alat penyangga seperti dongkrak. Dia menegaskan pentingnya memastikan keamanan dan penggunaan alat yang tepat agar kecelakaan kerja serupa tidak terulang.

“Keselamatan harus jadi prioritas, terutama dalam pekerjaan yang memiliki risiko tinggi,” katanya.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut