Kebakaran Kilang Balikpapan, Pertamina Jamin Pasokan BBM Aman
BALIKPAPAN, iNews.id – Pertamina menjamin pasokan bahan bakar minyak (BBM) ke masyarakat aman menyusul insiden kebakaran Kilang Balikpapan, Minggu (15/5/2022).
Api diketahui muncul di areal plant 5 yakni Unit Hydro Skimming Complex sekitar pukul 11.00 Wita. Lokasi tersebut meru[akan tempat mengolah bahan baku gasoline. Namun, kobaran api sudah dikendalikan petugas pemadam kebakaran sekitar 30 menit setelah kebakaran terjadi.
“Saat ini tim internal terus melakukan upaya recovery agar segera kembali beroperasi maksimal. Alih suplai sedang disiapkan, berkoordinasi dengan Pertamina Group untuk memastikan tidak adanya gangguan dalam suplai BBM kepada masyarakat,” kata Area Manager Communication, Relation & CSR Kilang Balikpapan, Ely Chandra.
Untuk memenuhi kebutuhan produksi bahan baku yang dikhawatirkan terdampak kejadian ini, kata dia, Kilang Balikpapan akan melakukan pengoptimalan stok di tangki dan pengaturan produksi.
Diketahui, satu pekerja tewas dan lima lainnya luka-luka setelah Kilang Pertamina Balikpapan, Kalimantan Timur terbakar, Minggu (15/5/2022) pukul 11.00 Wita. Belum diketahui penyebab kebakaran kilang minyak Pertamina tersebut.
Diperoleh informasi, kejadian awalnya diketahui setelah tampak asap hitam tebal yang membumbung tinggi dari arah dalam area kilang.
Ely mengatakan, jenazah pekerja korban kebakaran Kilang Balikpapan berinisial J (22) akan dipulangkan ke kampung halamannya di Medan, Sumatera Utara, Senin (16/5/2022) besok. Sedangkan tiga pekerja lainnya masih dirawat intensif.
Kilang Balikpapan dan perusahaan tempat korban bekerja juga memastikan almarhum mendapatkan penanganan terbaik terkait dengan hak-haknya seraya menyiapkan kebutuhan lain yang diperlukan.
"Penanganan korban meninggal kami dan perusahaan tempat almarhum bekerja sudah berkoordinasi dengan pihak keluarga untuk mendapatkan penanganan yang optimal," kata Ely Chandra.
Jenazah korban saat ini masih berada di ruang Mortuary Rumah Sakit Bhayangkara Balikpapan.
Sedangkan 3 orang luka bakar yang merupakan pekerja Pertamina masih dirawat di RS Pertamina Balikpapan. Dua korban yang terpapar panas yang merupakan pekerja dari kontraktor telah selesai perawatan di klinik dan telah kembali ke rumah masing-masing.
"Korban luka bakar diketahui mengalami luka 10 hingga 20 persen, kami terus berusaha memberikan upaya terbaik dalam hal penanganan,” katanya.
Editor: Kastolani Marzuki