Jokowi dan Ibu Negara Malam Ini Menginap di Kawasan Inti IKN Nusantara
JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana Jokowi bersama para menteri dan Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono bermalam di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kamis (23/2/2023). Lokasi tempat bermalam ini direncanakan sebagai tempat menginap para investor dan calon penghuni yang ingin melihat IKN.
Presiden membagikan hal ini melalui akun Instagram @jokowi, kemudian menyematkan tiga foto dalam unggahan tersebut.
"Malam ini, saya dan Ibu Negara menginap di lokasi yang akan menjadi kawasan inti pusat pemerintahan Ibu Kota Nusantara," tulis @jokow, Kamis (23/2/2023).
Satu foto menampilkan Presiden sedang duduk santai di teras sebuah kabin yang dibangun di atas lahan IKN, sedangkan Ibu Negara tampak berdiri di sebelahnya. Sementara dua foto lainnya menampilkan Jokowi duduk sendiri sambil memperhatikan telepon genggam.
Momen Jokowi dan Ibu Negara beserta para menteri menginap juga dibagikan melalui akun Youtube Sekretariat Presiden.
Kepala Otorita IKN Bambang Susantono menyampaikan konsep yang diusung dalam pembangunan lokasi yang menyediakan 17 unit kamar berbentuk kabin tersebut merupakan konsep ekowisata untuk memberikan pengalaman merasakan Nusantara sebagai kota di tengah hutan.
“Sebetulnya ini untuk menampung interest dari para calon penghuni maupun calon investor untuk berexperience di dalam IKN Nusantara,” ujar Bambang Susantono, Kamis (23/2/2023).
“Ke depan nanti akan menjadi salah satu pusat magnet dari pertumbuhan ekonomi Indonesia,” katanya.
Untuk mengembangkan hal tersebut, Bambang menyampaikan pihaknya akan menata kembali dan menyesuaikan dengan perkembangan dari setiap infrastruktur yang dibangun.
“Tapi tentu kita akan ciptakan lagi spot seperti ini, ecotourism akan menjadi salah satu dari ruh dari kota ini ke depan,” kata Bambang.
Lebih lanjut, Bambang menjelaskan dengan mengembangkan kawasan wisata, nantinya IKN tidak hanya akan menjadi kota pemerintahan saja, tetapi juga akan menjadi kota bisnis dan edukasi yang serasi dengan alam.
“Jadi ada keserasian antara alam kemudian manusia dan juga kultur, people, nature, and culture istilahnya,” kata Bambang.
Editor: Donald Karouw