Geger Buaya Berkeliaran di Kilang Balikpapan, BKSDA Lakukan Pemantauan
BALIKPAPAN, iNews.id - Seekor buaya berkeliaran di Kilang Pertamina Balikpapan, Kalimantan Timur. Khawatir mengancam keselamatan, BKSDA Balikpapan mendatangi lokasi untuk melakukan pemantauan.
"Kami berkoordinasi terus dengan Pertamina, terutama untuk memantau kawasan di mana buaya tersebut muncul," kata Kepala Seksi Konservasi BKSDA Balikpapan, Bambang Hari Trimarsito, Selasa (4/7/2023).
Dia mengatakan, hasil pemantauan itu yang akan menenetukan tindak lanjut apa yang akan dilakukan terhadap hewan buas itu.
Saat ini BKSDA Balikpapan menyarankan Pertamina membuat tanda peringatan di sekitar lokasi kemunculan buaya. Tujuannya agar pekerja kilang tetap waspada.
Menurutnya, kemunculan buaya itu diduga karena mencari makan dan hewan buas itu tidak akan pilih-pilih mangsa.
Buaya menurutnya bisa cukup memakan udang, ikan atau kepiting. Namun di kawasan hutan mangrove bisa mengincar bekantan.
Dia mencontohkan di kawasan Samboja, Kutai Kartanegara, buaya mengincar hewan peliharaan seperti anjing dan kucing hingga naik ke daratan.
Dugaan lain, buaya tersebut sedang mencari habitat baru. Sebab, kawasan sekitar Kilang Balikpapan terutama kawasan mangrove meruapakan habitat untuk buaya bersama satwa lain.
"Bisa pula karena terjadi kerusakan di habitatnya. Kawasan mangrove Graha Indah misalnya juga muara Sungai Somber, menghadapi tekanan yang besar dari perubahan fungsi kawasan," tuturnya.
Dari laporan yang diterima, buaya yang muncul berukuran tidak kurang dari 2,5 meter dengan usia sekitar 20 tahun. Buaya itu terlihat pertama kali pada Jumat 30 Juni 2023.
"Kalau jenis kelamin kita tidak bisa tentukan hanya dengan melihat penampakannya," ujar Bambang.
Editor: Reza Yunanto