Diduga Teroris, Seorang PNS Pemkab Kukar Ditangkap

KALTIM, iNews.id – Seorang pegawai negeri sipil (PNS) Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) diamankan oleh tim Densus 88 Antiteror Polri, Sabtu 30 Desember 2017. Warga Mangkurawang, Tenggarong, dengan inisial MJ itu bekerja di Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol).

Berdasarkan keterangan Ketua RT018, Kelurahan Mangkurawang, Kecamatan Tenggarong, Kukar, Roly Maulana menuturkan, MJ ditangkap dengan pengawalan 30 personel. “Polisi datang sekitar pukul 17.00 WITA dan masuk ke rumah MJ mencari barang bukti. Petugas bilang ke saya dia diduga terlibat jaringan penggangu ketertiban umum (teroris),” katanya, Minggu (31/12/2017).

Saat di rumah MJ, kata Roly, petugas menggeledah rumah dan membawa sejumlah barang bukti berupa senjata api rakitan dan laptop.  Penangkapan yang dilakukan polisi tersebut sontak menggemparkan warga sekitar sebab MJ terkenal tertutup di lingkungan wilayahnya.

“Polisi bilang seperti itu. Kami juga tidak mengetahui secara pasti keterlibatan pelaku di jaringan teroris. Orangnya jarang bergaul soalnya,” ujarnya.

Selain itu, istri MJ yakni Kurniawati mengaku tidak meyakini senjata api yang ditemukan di kediamannya milik sang suami. Bahkan dia menduga polisi telah melakukan kesalahan penangkapan terhadap MJ.

“Pokoknya kalau suami saya tidak terbukti mohon perbaiki nama dan citra suami saya,” ujar Kurniawati.

Dia menambahkan, saat penggeledahan rumahnya dia tidak diperkenankan untuk menyaksikan. “Mereka datang tiba-tiba bawa ini bawa itu, banyak betul yang dibawa. Saya sendiri tidak tahu dimana keberadaan suami saya,” tuturnya.

Editor: Dony Aprian