BMKG Stasiun Balikpapan mendeteksi adanya sembilan titik panas tersebar di Kaltim. Titik panas itu tersebar di tiga kabupaten. (Foto: Ilustrasi titik panas/Ist)

BALIKPAPAN, iNews.id - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Balikpapan mendeteksi adanya sembilan titik panas tersebar di Kalimantan Timur (Kaltim). Titik panas itu tersebar di tiga kabupaten, yakni Kabupaten Paser, Kutai Timur, dan Kabupaten Berau.

Koordinator Bidang Data dan Informasi Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan BMKG Kota Balikpapan Diyan Novrida mengatakan, sembilan titik panas ini berada di titik koordinat berbeda, meskipun ada yang masih dalam kecamatan maupun kabupaten yang sama.

Dijelaskannya, sembilan titik panas itu tersebar di tiga kabupaten yakni Kabupaten Paser dua titik, Kutai Timur lima titik, dan Kabupaten Berau dua titik panas.

Dia mengatakan, untuk dua titik panas di Kabupaten Paser, keduanya berada di Kecamatan Batu Engau dan keduanya memiliki tingkat kepercayaan menengah.

Kemudian lima titik yang terdeteksi di Kabupaten Kutai Timur, semuanya tersebar pada satu kecamatan, yakni Kecamatan Rantau Pulung dengan tingkat kepercayaan rendah dan menengah.

"Sedangkan dua titik panas yang terpantau di Kabupaten Berau, tersebar pada dua kecamatan, yakni Kecamatan Segah dan Tabalar yang keduanya memiliki tingkat kepercayaan menengah," katanya, Sabtu (3/12/2022).

Sebenarnya, kata dia, saat ini sudah masuk musim hujan, tapi memang masih ada beberapa kondisi bagi sejumlah kawasan di Kaltim yang mengalami panas beberapa hari berturut-turut, sehingga diharapkan semua pihak selalu waspada terhadap kemungkinan api yang bisa memicu kebakaran.

"Meski sudah masuk musim hujan, tetapi tidak terus menerus terjadi hujan, ada potensi beberapa hari mengalami panas, sehingga kami mengimbau masyarakat tidak membuang puntung rokok sembarangan, tidak melakukan pembakaran saat mengelola lahan untuk meminimalisir atau menghindari titik panas," katanya.

Dia menambahkan, sebaran sembilan titik panas tersebut telah disampaikan ke instansi terkait, terutama kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) baik di tingkat Provinsi Kaltim maupun kabupaten setempat agar mendapat penanganan lebih lanjut


Editor : Candra Setia Budi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network