Wali Kota Samarinda Andi Harun (tengah) saat menyaksikan Pawai Taaruf peserta MTQ di Samarinda, Senin (23/5) (foto : ANTARA))

SAMARINDA, iNews.id- Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-43 Tingkat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) digelar di Kota Samarinda. Sebagai tuan rumah dampak ekonomi dirasakan oleh daerah ini.

Wali Kota Samarinda Andi Harun mengatakan, semua peserta MTQ berkumpul di Samarinda selama sepekan atau selama kegiatan MTQ tersebut. Sehingga dalam waktu sepekan itu tentu semua peserta membutuhkan berbagai keperluan sehari-hari.

“Hal ini tentu saja berdampak besar terhadap perputaran ekonomi masyarakat, mulai dari pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), hingga penginapan maupun hotel tempat peserta menginap,” katanya, Senin (23/5/2022)


MTQ Tingkat Provinsi Kaltim ke-43 di Samarinda digelar pada 21-29 Mei. Total jumlah peserta dari kabupaten/kota di Kaltim yang mengikuti musabaqah ini sekitar 1.000 orang, terdiri atas kafilah dan sejumlah ofisial. 

Sebagai tuan rumah, lanjutnya, Samarinda mengusung tiga sukses. Pertama adalah Samarinda harus sukses sebagai tuan rumah yang baik.

“Memberikan pelayanan kepada semua peserta dengan baik dari semua aspek,” bebernya.


Kedua, adalah sukses ekonomi, sehingga diharapkan gelaran ini dapat memberikan dampak positif terhadap ekonomi di berbagai usaha, antara lain jasa transportasi, makan, minum, oleh-oleh, hingga penginapan.

Sukses ketiga adalah sukses siyar, sehingga diharapkan adanya MTQ ini akan menciptakan generasi Qurani. 

“Cinta terhadap Al-Quran untuk benar-benar bisa memberikan resonansi kepada seluruh generasi muda,” imbuhnya.

"Tentu saja diharapkan semua peserta bisa menjadikan Al-Quran menjadi panduan, bukan hanya untuk dibaca, tapi juga dipahami, kemudian diamalkan dalam kehidupan sehari-hari," tambah Andi Harun.(*)


Editor : Febrian Putra

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network