BALIKPAPAN, iNews.id - Penerimaan Calon Taruna Akademi Militer (Akmil) Tahun Akademik 2022 memasuki Sidang Penentuan Akhir (Pantukhir) di tingkat Panitia Daerah Kodam VI Mulawarman, di Balikpapan, Selasa (29/6/2022). Sebelumnya para calon taruna mengikuti seleksi administrasi, kesehatan, kebugaran atau kesamaptaan jasmani, psikotes dan penelitian personel.
Pada Sidang Pantukhir ini, tercatat diikuti 88 orang terdiri dari 83 calon dari jurusan IPA dan 5 calon dari IPS. Ada juga mereka yang akan mengikuti seleksi Akademik sebanyak 23 orang terdiri dari 21 orang dari IPA dan 2 orang sumber IPS.
“Program rekrutmen ini berbasis IT (informasi teknologi) sehingga transparan,” ujar Kepala Staf Kodam VI Mulawarman Brigjen TNI Ibnu Bintang Setiawan.
Dia meyakini hanya calon siswa terbaik yang akan lulus dan lolos ke tahapan berikutnya.
Sebelumnya, Pangdam VI/Mlw Mayjen TNI Teguh Pudjo Rumekso pernah menyampaikan, dengan pemilihan generasi muda calon pimpinan TNI Angkatan Darat (AD) di masa depan secara objektif, akan dihasilkan prajurit-prajurit, perwira TNI AD yang berkarakter.
Selain itu, lanjut dia juga menghasilkan prajurit yang mampu membawa kejayaan bagi TNI AD, masyarakat, bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Menurutnya, seleksi calon Taruna Akmil dilaksanakan sangat ketat, berjenjang serta bertahap mulai dari tingkat Subpanda, Panda dan tingkat Pusat.
Ketatnya proses rekrutmen ini merupakan implementasi dari komitmen TNI Angkatan Darat untuk mewujudkan perwira yang profesional dan unggul serta berkelas dunia sebagai kader pemimpin di masa depan.
"Selain itu, penyelenggaraan penerimaan prajurit merupakan salah satu sarana kampanye tentang TNI Angkatan Darat kepada masyarakat di seluruh pelosok wilayah Indonesia,” katanya.
Dengan begitu, apabila mekanisme penerimaan berjalan adil, transparan, obyektif dan akuntabel serta memberikan pelayanan yang terbaik bagi calon, ini diyakini akan meningkatkan citra TNI Angkatan Darat pada umumnya dan juga proses rekrutmen tersebut.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait