Mudik lebaran. (Foto: ilustrasi/Ist)

SAMARINDA, iNews.id – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) memiliki tiga kekhawatiran pada lebaran tahun ini. Mulai dari masalah arus mudik, bencana hingga stok pangan.

Hal ini disampaikan Wakil Gubernur (Wagub) Kaltim Hadi Mulyadi saat menghadiri Rapat Koordinasi Angkutan Lebaran Angkutan Tahun 2022 di Ruang Ruhui Rahayu Kantor Gubernur Kalimantan Timur, Selasa (26/4/2022)

Dia mengungkapkan kekhawatiran pertama adalah arus penumpang laut maupun udara khususnya ke Jawa dan Sulawesi.

Kemudian yang kedua adalah masalah banjir, kecelakaan dan  kemacetan. Sementara yang ketiga kecukupan stok pangan sebab arus distribusi seperti wilayah Kutai Barat, Mahakam Ulu dan Kutai Timur ada masalah dengan jalan yang rusak.

"Insyaallah kami Pemprov Kaltim akan terus mengawal arus mudik lebaran. Untuk jumlah arus mudik, kami tidak khawatir karena tidak seperti di Pulau Jawa yang mencapai 85 juta pemudik," ungkapnya, dikutip dari akun Instagram Pemprov Kaltim @pemprov_kaltim, Selasa (26/4/2022). 

Kepala Dinas Perhubungan Kaltim Arih Franata Filifus berharap ketika pelaksanaan di lapangan arus mudik mampu dikondisikan dengan baik demi keamanan dan kenyamanan pemupemudik. 

"Besok sudah pelaksanaan, semoga tidak ada insiden pada libur lebaran dan arus mudik maupun pulang tetap taat aturan, tertib, teratur dan kondusif. Masyarakat dan semua petugas dapat bekerjasama dalam menciptakan keamanan dan kenyamanan dalam bertransportasi,” harapnya.


Editor : Dita Angga Rusiana

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network