JAKARTA, iNews.id - Sedikitnya ada 12 perbatasan Indonesia yang dinilai rawan. Dari jumlah tersebut, 10 di antaranya merupakan perbatasan laut.
Pernyataan itu disampaikan oleh Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono usai upacara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Panglima TNI di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (20/12/2022).
"Tentunya kalau kita bicara negara, yang perlu kita waspadai kita perhatikan, tentunya daerah perbatasan. Kita ini kan memiliki 10 perbatasan laut dan dua perbatasan darat. Nah ini yang potensinya paling tinggi," ujar Yudo.
Dia menjelaskan, dari titik kerawanan tersebut, TNI sudah melakukan diplomasi di perbatasan yang berada di darat. Namun, kata dia salah satu yang paling sulit dilakukan di perbatasan Laut Natuna.
"Tapi memang tidak mudah, perbatasan itu tidak dalam waktu satu atau dua tahun. Perbatasan di Natuna itu sudah 14 kali, dari tahun 1973 tidak selesai. Artinya tidak gampang, sehingga kita tetap melaksanakan kerja sama, diplomasi untuk antisipasi terjadinya itu (konflik)," ucapnya.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait