JAKARTA, iNews.id – Masyarakat Kalimantan Timur (Kaltim) merasa senang dengan pemindahan Ibu Kota Negara (IKN). Namun, ada kekhawatiran yang dirasakan masyarakat ketika IKN pindah ke Kaltim.
Seorang pedagang cendera mata, Syifa khawatir akan muncul kemacetan dan banyak aksi demo setelah IKN pindah.
"Tapi tuh juga ada gak senengnya kita pasti itu bakal ada ya macet ada yang tadi saya bilang demo gitu-gitu," kata Syifa dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Sabtu (19/3/2022).
Namun dia tetap senang ketika IKN pindah ke Kaltim karena berdampak pada pembangunan.
"Kalo pas tau ibu kota pindah kesini kita itu kayak seneng lah ya kan orang Kalimantan nih. Kalau Kalimantan kayak untuk wisata itu gak sebanyak di Jakarta. Nah itu lumayan seneng sih ada bakal pindah kesini," ujar Syifa
Sementara itu, seorang pedagang buah bernama Yanto merasa kaget usai Presiden Jokowi memilh Kaltim sebagai lokasi IKN baru. Awalnya Yanto mengira IKN akan dibangun di Kalimantan Tengah.
"Pertama kaget, dulu kan di Kalteng rencananya cuma secara infrastruktur lengkap di sini, masyarakatnya juga di sini. Jadi ya bangga gituloh satu sisi ya banggalah pasti daerahnya menjadi ibu kota jelas bangga," kata Yanto.
Yanto berharap usai pembangunan IKN pemerintah dapat memakmurkan masyarakat, khususnya yang tinggal di Kalimantan Timur.
Yanto juga berharap adanya penghijauan secepatnya karena cuaca di Kaltim sudah dirasa cukup panas.
"Cuma saya berharap kehadiran bapak di kantor sini jadi ibu kota terlepas pro kontra yang ada sekarang yang utama adalah memakmurkan masyarakat Indonesia pada umumnya terutama daerah sini,” ujarnya
“Tapi yang pasti jangan merusak alam itu aja karena ini udah mulai panas hari-hari ini berharap penghijauan," lanjutnya.
Editor : Dita Angga Rusiana
Artikel Terkait