Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. (Foto: Kemenko Perekonomian)

JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto besok akan mengumpulkan para menteri dan kepala daerah untuk mengevaluasi PPKM luar Jawa dan Bali. Langkah ini merupakan tindaklanjut dari arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang meminta adanya evaluasi PPKM.

Rencanya dalam rapat tersebut akan mengundang gubernur dan bupati/walikota wilayah luar Jawa Bali.

“Dengan lonjakan kasus aktif Covid-19 di tanah air karena varian Omicron beberapa hari terakhir, pemerintah pusat langsung berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk memastikan kesiapan fasilitas kesehatan,” kata Airlangga dalam keterangannya, Jumat (4/2/2022).

“Dari jumlah rumah sakit, ketersediaan obat-obatan, tabung oksigen, kebutuhan dan ketersediaan fasilitas isolasi terpusat, jika dibutuhkan. Dan juga kesiapan tenaga kesehatan di daerah. Persiapan-persiapan sebagai langkah antisipasi ini, harus dipastikan mengantisipasi kenaikan kasus Covid-19 di Luar Jawa Bali,” lanjutnya.

Penambahan kasus konfirmasi harian per 3 Februari 2022 di luar wilayah Jawa Bali sebanyak 1.736 atau 6,4 persen dari total kasus harian nasional yang sebanyak 27.197 kasus. Dari jumlah kasus harian tersebut sebanyak 1.727 kasus karena transmisi lokal. Sedangkan importasi kasus sebanyak 9 kasus.

Saat ini, jumlah kasus aktif untuk wilayah di Luar Jawa Bali sebanyak 6.801 kasus atau 5,9 persen dari total kasus aktif nasional yang mencapai 115.275 kasus. Sementara jumlah kasus kematian sebanyak 4 kasus atau 10,5 persen dari total kematian nasional yang sebanyak 38 kasus kematian.

"Proporsi Kasus konfirmasi harian, kasus aktif, dan kematian untuk luar Jawa Bali memang relatif masih rendah. Namun, tren kenaikan selama beberapa waktu terakhir ini sudah cukup tinggi. Hal ini patut menjadi perhatian kita semua, dan menjadi kewaspadaan kita untuk segera menyiapkan langkah-langkah antisipasi,” ujarnya.

Berdasarkan data Komite PCPEN per 3 Februari 2022, terdapat 16 provinsi yang kasus aktifnya mengalami kenaikan di atas 80 persen. Dimana ada 11 Provinsi di Luar Jawa Bali yang jumlah kasus aktifnya di atas 200 kasus. Bahkan 4 Provinsi yaitu Provinsi Lampung, Sumatera Utara, Papua dan Riau memiliki jumlah Kasus Aktif di atas 500 kasus.


Editor : Dita Angga Rusiana

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network