PASER, iNews.id - Sebanyak 9.952 hewan ternak di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur (Kaltim) sudah divaksin untuk mencegah penyakit mulut dan kuku (PMK). Hal itu diungkapkan Kabid Kesehatan Hewan Kesmavet Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunak) Paser, drh Al-Habib.
"Vaksin yang sudah diberikan sebanyak 9.952 dosis, atau mencapai 87,3 persen dari target tahun ini," katanya.
Ia menjelaskan kegiatan vaksinasi PMK di Paser, dilaksanakan di tujuh kecamatan yakni Kecamatan Tanah Grogot, Kuaro, Long Ikis, Long Kali, Muara Komam, Pasir Belengkong, dan Batu Engau.
Dia mengaku ada beberapa kendala yang dihadapi Disbunak Paser dalam pemberian vaksin PMK salah satunya posisi ternak yang terpencar atau tidak terkonsentrasi dalam satu tempat atau kandang.
"Kalau yang di kandang sudah kami berikan vaksin semua, sisanya yang terpencar di kebun-kebun sawit," ujarnya.
Dalam melakukan vaksinasi, lanjut dia, petugas lapangan harus terlebih dahulu berkoordinasi dengan kelompok tani atau pemilik hewan, kemudian disepakati jadwal dan tempat pemberian vaksin.
"Sapi yang dipelihara secara ekstensif ini agak susah, harus diikat dulu, dimasukkan dalam kandang, karena kalau sampai salah vaksin bisa mengakibatkan masalah. Ini jadi kendala tersendiri bagi petugas di lapangan," ungkapnya.
Disbunak Paser selalu mengupayakan agar target pemberian vaksin bisa tercapai, meski hal itu agak sulit terealisasi mengingat kendala yang dihadapi cukup sulit.
"Vaksinasi tidak dipastikan jadwalnya, karena harus ada persiapan, tergantung kesiapan kelompok tani atau pemilik ternak," ujarnya.
Editor : Candra Setia Budi
Artikel Terkait